LAPORAN EVALUASI KEKUATAN STRUKTUR YANG SUDAH BERDIRI DENGAN UJI ANALISIS DAN UJI BEBAN (STUDI KASUS GEDUNG SETDA KABUPATEN BREBES)

Himawan Indarto dan Ferry Hermawan  Jurusan Teknik Sipil, Universitas Diponegoro (UNDIP)

ABSTRAK : Gedung Sekretaris Daerah Brebes yang di rancang 6 lantai dari beton bertulang, mengalami kegagalan struktur saat dibangun pada tahun 2008. Kegagalan ini disebabkan karena mutu beton tidak memenuhi kekuatan yang disyaratkan. Berdasarkan hasil laporan investigasi, mutu beton ratarata pada struktur eksisting adalah f’c = 15 MPa. Mutu beton ini di bawah mutu beton yang disyaratkan pada desain, yaitu f’c. 25 MPa. Dari hasil analisis struktur dengan SAP2000, diketahui bahwa kolom-kolom pada lantai 1 dan lantai 2 dari struktur eksisting, mempunyai nilai rasio tegangan lebih besar dari 1. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kolom-kolom ini tidak kuat untuk mendukung beban yang ada. Dari hasil analisis struktur diketahui juga bahwa beberapa balok tepi dari struktur eksisting mengalami kegagalan akibat pengaruh torsi. Untuk memastikan kekuatan dari balok struktur, dilakukan uji beban pada struktur eksisting dengan beban 500 kg/m2. Selama uji pembebanan, lendutan balok diukur setiap saat setelah tahapan beban diaplikasikan, dan setelah beban total telah diaplikasikan pada struktur eksisting selama tidak kurang dari 24 jam. Dari hasil uji pembebanan, didapatkan besarnya lendutan pada balok yang maksimum (Δmaks) adalah 1,5 mm, dan lendutan permanen (Δr,maks) adalah 0,7 mm. Karena nilai lendutan maksimum dan lendutan permanen lebih kecil dari lendutan maksimum yang diijinkan (Δ = 5,5 mm) dan lendutan permanen yang diijinkan (Δr = 1,3 mm), dapat disimpulkan bahwa balok-balok utama dari struktur eksisting memenuhi syarat kekuatan. Untuk mengembalikan kekuatan dari struktur eksisting, pada kolom dan balok perlu dilakukan perkuatan dengan cara memperbesar ukuran dan menambah jumlah tulangan baja (metode jacketing). Dari hasil perhitungan ulang, didapatkan nilai rasio tegangan yang maksimum dari kolom adalah 0,86. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa perkuatan dari kolom telah memenuhi syarat kekuatan.

Kata kunci : Kegagalan struktur, rasio tegangan, analisis ulang, uji pembebanan, perkuatan struktur

Prosiding Seminar HAKI (Himpunan Ahli Konstruksi Indonesia) Tahun 2011, Jakarta.

Unduh laporan-evaluasi-kekuatan-struktur-uji-analisis-dan-uji-beban

 

One thought on “LAPORAN EVALUASI KEKUATAN STRUKTUR YANG SUDAH BERDIRI DENGAN UJI ANALISIS DAN UJI BEBAN (STUDI KASUS GEDUNG SETDA KABUPATEN BREBES)

Leave a comment